Menelusuri permadani rumit dari single baru Baby Jey “What’s the Point of Saying Sorry” mirip dengan menemukan oasis neon di tengah gurun yang luas. Berasal dari Edmonton dan ini single utama mereka dari LP mendatang, ‘Crop Circles’ mereka telah mencapai nada berdesis yang secara harmonis memadukan kepekaan indie pop dengan semangat elektro pop.
Seketika kita disambut dengan dengungan nostalgia keyboard vintage dari tahun 80an dan 90an. Korg M1 dan Yamaha Motif ES7 terdengar sangat mengingatkan kita pada masa lalu namun tetap terasa segar. Daya tarik trek tidak hanya berhenti pada instrumentasinya. Sifat ganda dari liriknya memberikan teka-teki yang menarik kepada pendengar. Di satu sisi, ada nada pahit yang menunjukkan permintaan maaf yang tidak tulus, namun di sisi lain, ada pengakuan mendalam atas ekspresi penyesalan dan emosi non-verbal.
Perjalanan Baby Jey dari luasnya padang rumput Kanada hingga hiruk pikuk Kota New York tidak diragukan lagi telah membentuk suara mereka. Album kedua mereka menjanjikan pengalaman yang luar biasa, memadukan synthesizer angkasa dan sampel kosmik. jadi kita tunggu saja ya!